Mengenai Tewasnya Sang Teroris | Cahaya Kehidupan

Mengenai Tewasnya Sang Teroris


Yudhi Kukuh, Technical Consultant di PT Prosperita Eset Indonesia, mengatakan dari beberapa kasus yang terjadi ada kecenderungan berita yang menyita perhatian masyarakat akan selalu dibayangi serangan program jahat atau malware.
“Kehadiran malware dengan modus phising [pencurian data] maupun scam [penipuan] tersebut memanfaatkan kelengahan orang karena histeria yang luar biasa dalam menyikapi peristiwa tertentu,” ujarnya hari ini.
Menurut dia, berita tentang tewasnya Osama bin Ladin yang didorong oleh sikap keingintahuan dan histeria masyarakat akan turut dimanfaatkan oleh para penyebar malware.
“Modusnya adalah menyebarluaskan berita singkat baik dengan scam maupun phising untuk memuaskan rasa ingin tahu para pengguna Internet, menyediakan weblink yang dapat diakses untuk melihat foto atau rekaman video tentang tewasnya Osama.”
Menurut Eset, ada kemungkinan malware tersebut muncul dan menyebar melalui scam dan phising, yang tampil dalam bentuk website.
Situasi itulah yang kemudian dimanfaatkan oleh pelaku cybercrime dengan meng-upgrade dan mengembangkan varian baru, lalu mengemas sesuai dengan histeria massa yang terjadi, lalu menyebarkannya. Setelah itu tinggal menunggu saja apa yang akan terjadi.
Bentuk-bentuk dari tindak kejahatan cyber muncul dalam bentuk yang beragam termasuk website palsu yang banyak dikunjungi orang dan mencatat score hit yang tinggi dalam mesin pencari, karena tingginya frekuensi penggunaan keyword-keyword yang berhubungan dengan peristiwa tertentu.
Modus dari website palsu tersebut adalah ketika seseorang membuka website, secara otomatis malware dalam bentuk malicious code akan ter-download.
Malware tersebut berupa program antivirus palsu atau rogue antivirus program masuk ke komputernya.
Kondisi demikian umum terjadi ditengah histeria massa sehingga user menjadi lengah terhadap kehadiran malware yang menginfiltrasi ke dalam komputernya saat asyik berselancar, dan mencari berita tentang peristiwa tertentu.
Namun, kata Yudhi, kekhawatiran tersebut tidak perlu berlanjut karena saat ini penyedia solusi keamanan termasuk Eset telah berhasil mengidentifikasi sehingga pelanggan dapat tetap nyaman berselancar di Internet.
Robert Lipovsky, Analis Malware Eset mengatakan melakukan pencarian web dengan menggunakan keywords yang berhubungan dengan British Royal wedding, keywords, atau permintaan pencarian akan semakin tinggi karena dorongan yang  dilakukan oleh situs-situs penyebar malware.

Hal yang kurang lebih sama adalah malware yang juga muncul dalam bentuk situs palsu menyusul terjadinya bencana sebagaimana muncul pasca terjadinya bencana-bencana besar seperti Tsunami di Aceh, gempa di Haiti dan Selandia Baru, dan terakhir tsunami yang melanda Jepang.(jha)

0 Response to "Mengenai Tewasnya Sang Teroris"

Post a Comment

Translate